⊗ppPmCdTO 101 of 447 menu

Operator Ternary di PHP

Misalkan kita memiliki kode berikut yang memeriksa apakah pengguna sudah berusia 18 tahun atau belum:

<?php $age = 17; if ($age >= 18) { $adult = true; } else { $adult = false; } var_dump($adult); ?>

Seperti yang Anda lihat, konstruksi if-else hanya diperlukan untuk menulis nilai tertentu ke dalam variabel $adult. Untuk tugas-tugas seperti ini, di mana dalam kondisi hanya terjadi penulisan satu variabel, terdapat solusi yang lebih pendek melalui yang disebut operator ternary.

Sintaksnya adalah sebagai berikut:

<?php variable = condition ? value1 : value2; ?>

Cara kerja operator ini: jika kondisi benar, maka value1 yang dikembalikan, sebaliknya - value2. Mari kita tulis ulang kode yang diberikan di awal pelajaran menggunakan operator ternary:

<?php $age = 17; $adult = $age >= 18 ? true: false; var_dump($adult); ?>

Bisa juga, hasilnya tidak perlu ditulis ke dalam variabel, tetapi langsung ditampilkan melalui var_dump:

<?php $age = 17; var_dump( $age >= 18 ? true: false ); ?>

Operator ternary sebaiknya digunakan hanya dalam kasus-kasus yang paling sederhana, karena penggunaannya dapat menyulitkan pemahaman kode.

Misalkan diberikan variabel $num, yang dapat berupa negatif atau positif. Tuliskan ke dalam variabel $res angka 1, jika variabel $num lebih besar atau sama dengan nol, dan angka -1, jika variabel $num kurang dari nol.

esswdeazen