Fungsi Panah dalam JavaScript
Mari kita sekarang mempertimbangkan fungsi panah, yang menyederhanakan sintaks fungsi.
Dalam contoh kode berikutnya, yang pertama ditulis adalah fungsi biasa, dan yang kedua - fungsi panah yang sesuai (kedua fungsi melakukan hal yang sama):
let func1 = function(num1, num2) {
let result = num1 * num2;
return result;
}
let func2 = (num1, num2) => {
let result = num1 * num2;
return result;
}
Jika dalam fungsi hanya ada satu baris kode, maka dalam fungsi panah
kita tidak perlu menulis return dan
tanda kurung kurawal:
let func1 = function(num1, num2) {
return num1 * num2
}
let func2 = (num1, num2) => num1 * num2;
Jika parameter fungsi panah hanya satu - tanda kurung bulat dapat dihilangkan:
let func1 = function(num) {
return num * num;
}
let func2 = num => num * num
Jika dalam fungsi tidak ada parameter sama sekali - perlu menulis tanda kurung bulat kosong:
let func1 = function() {
console.log('!!!');
}
let func2 = () => console.log('!!!')